Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Kapuas pastikan optimalkan dalam pengawasan Kampanye Pemilu Tahun 2024 yang sedang berjalan. Senin (15/01/2024)
Anggota Panwaslu Kecamatan Kapuas Cecep sapaan akrabnya mengatakan, untuk mengoptimalkan pengawasan pihaknya telah melakukan persiapan agar pengawasan kampanye di 20 Desa dan 6 Kelurahan berjalan dengan baik.
Kami (Panwaslu Kapuas) telah jauh-jauh hari melakukan upaya pencegahan agar peserta pemilu tidak melakukan pelanggaran. Salah satu caranya yaitu dengan mengajak tokoh masyarakat dan unsur lainnya untuk bersama-sama mengawasi Pemilu,” kata Cecep dalam Press Release di Sekretariat Panwaslu Kecamatan Kapuas
Akses jalan di pelosok desa menjadi tantangan Panwaslu Kapuas untuk melakukan tugasnya. Jalan tanah yang ketika musim hujan sulit dilalui, dan kemarau juga berdebu menjadi pengalaman tersendiri para petugas Panwaslu di Kecamatan Kapuas.
Lanjutnya dia mengatakan, ada beberapa desa di Kecamatan Kapuas yang masih sulit dijangkau Panwaslu terutama saat musim hujan.
"Desa Kambong,Mengkiang,Sungai Alai,Semerangkai,Penyelimau Hulu dan Hilir,Tapang Dulang dan Desa Rambin.
Saya merasakan betul, perjalanan kesana sangat menantang karena jalannya belum baik," ungkapnya.
Ia menceritakan, pada musim hujan waktu tempuh perjalanan bisa sampai empat jam menggunakan kendaraan bermotor menuju dusun-dusun di wilayah Desa Tapang Dulang, Rambin. Lamanya waktu tempuh tersebut karena kendaraan tidak bisa melaju dijalanan berlumpur.
"Di beberapa titik dari Kapuas menuju dusun-dusun di Tapang Dulang rusak parah, jembatan yang ada juga masih jembatan kayu sehingga harus betul-betul hati-hati. Walaupun begitu, pengawasan tetap harus dilaksanakan, apalagi sekarang masih tahapan kampanye," katanya. (Agung)
